SEBAIT KATA CINTA UNTUK SANG MEMPELAI

Jagalah pernikahan ini sebagai bakti kepada Allah. Masing-masing kalian bukanlah manusia sempurna, tapi kelebihan dan kekurangan kalianlah yang akan membangun kesempurnaan itu. Saling dukunglah dalam kelebihan masing-masing. Saling sabarlah atas kekurangan masing-masing. Saling hormatlah kalian, saling percayalah dan saling berlemah-lembutlah….

Sungguh pernikahan ini adalah sebuah jalan panjang bertabur cahaya menuju kesejatian, karenanya jagalah diri kalian dalam perilaku terhormat. Laki-laki yang terhormat ialah yang tahu betul bagaimana menghargai wanita, dan wanita terhormat adalah ia yang taat pada suami, seluruhnya dalam bakti kepada orang tua, dan dalam ketaqwaan pada Allah SWT.

Jangan pernah sepi rumah kalian kelak, dari gemericik air wudhu, lantunan tilawah, tahfidz, dan kajian al-Qur’an, serta ringankanlah selalu tangan kalian untuk menginfakkan rezeki yang Allah titipkan.

Semoga, kasih sayang selalu mengikat hati kalian, dikaruniai-Nya sakinah mawadah wa rahmah, rezeki yang berkah, serta anak-anak shalih-shalihah yang menjadi cahaya mata…

Semoga keberkahan meliputi keluarga kalian, pada awal proses hingga akhirnya.

Dengan sepenuh cinta…

http://inoors.wordpress.com/2008/07/15/nasehat-untuk-pengantin/

MENGHITUNG HARI

Bulan Ramadhan tinggal beberapa saat lagi. Tentunya dalam menghadapinya ada berbagai macam rasa yang berkecamuk dalam hati ini, bahagia, cemas, atau bahkan mengeluh karena akan banyak hal yang biasa dilakukan menjadi hal yang terlarang. Ah.. semoga alasan seperti itu segera dikubur dalam-dalam sebelum perjuangan itu dimulai.

Ya Perjuangan sekaligus perlawanan. Berjuang untuk melawan hawa nafsu dan melawan ketidaksukaan.

Dalam menghadapi Ramadhan, akan ada banyak hal yang perlu dipersiapkan sebagia bentuk perjuangan dan perlawanan. Niat, Mental dan Kekuatan fisik terutama. Apalgi dengan adanya aktivitas keagamaan yang semakin full, intensitas semakin meningkat, tentnya juga membutuhkan stamina yang ekstra.

Pengajian Anak-anak Nur Farhan siap menyambut Ramadhan dengan komsep yang berbeda. Dengan target santri mencapai 100 orang, tentunya juga kesiapan Ustadaz-Ustadzahnya tidak boleh diragukan lagi.

Walaupun kondisi masjid masih belum memadai, tapi insya Allah Ramadhan kali ini lantai 1 sudah bisa dipersiapkan ( amin ), dan agenda must go on. Harus terus berlanjut.

Agenda Temu Santri, Dongeng Anak, Silaturahmi Ustadz se-Papringan dan Karnaval atau takbir bersama, adalah model acara yang sudha menjadi tradisi yang tidak bisa dilewatkan begitu saja.

Mudah-mudahan bisa berjalan dengan lancar, dan tidak ada halangan apapun. Untuk info kegiatan,,, tunggu tanggal mainnya.